Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2016

Apa Gunanya Percaya?

Dulu aku pernah menerka-nerka apakah aku bisa menemukan kebahagiaan seperti orang lain diluar sana. Sedangkan aku masih saja terkurung disini, terpuruk, oleh kelamnya masa lalu dan pengalaman yang tidak pernah menyenangkan tentang rasa suka terhadap seseorang disana. Bukankah dari dulu aku pernah bercerita mengenai seseorang yang terus mengejar orang yang dicintainya walaupun orang itu tidak memiliki perasaan yang sama? Dan aku membenci orang yang seperti itu? Iya kan? Tetapi sekarang aku malah menjadi orang yang sama seperti dia. Terus mengejar sesuatu yang belum tentu akan menolehkan perhatiannya kepadaku. Lalu mengapa aku malah menjadi seperti itu? Kita semua tahu jawabannya lah. Cinta. Reaksi senyawa kimia di otak yang menurutku masih menjadi suatu misteri. Karena tidak banyak yang aku tahu tentang cinta kecuali perihnya dan sakitnya cinta. Hanya dua itulah yang selama ini menghujam hatiku. Mungkin itu karena aku terlalu banyak berkhayal tentang cinta yang inda