Langsung ke konten utama

Kenangan Itu Tidak Perlu



Setelah kehilangan hampir semua file foto dan video semasa saya SMA
Saya merasa kalau sebenarnya kenangan adalah sesuatu yang tidak penting
Kehilangan semuanya atau sebagian, kehilangan atau tidak kehilangan sama sekalipun,
Tetap saja tidak akan berpengaruh pada kehidupan dunia nyata pada jangka panjang.

Dengan semua kenangan itu saya bisa ingat kalau saya pernah punya banyak teman,
Tapi apa manfaatnya kalau sekarang mereka sudah tidak dekat dengan saya?
Apa gunanya punya teman sekarang ini kalau pada akhirnya nanti
Jauh dari mereka dan sama sekali tidak pernah lagi bersua?

Dari semua wajah yang pernah saya kenali di SMA pun
Cuma beberapa saja yang sekarang masih terlihat di reuni tahunan dan sering berhubungan
Lalu kemana sisanya sekarang? Menghilang kah?
Apa mereka masih ingat dengan teman-teman yang selalu ingat mereka?
Apa bagi mereka teman masa lalu itu tidak penting karena sudah tidak ada lagi urusan?

Ya mungkin mereka ada benarnya juga,
Masa lalu hanya dijadikan sebagai batu pijakan lalu dilupakan,
Lagipula untuk apa masih dikenang kalau sudah tidak ada urusan dengan mereka?
Toh tidak akan pernah bertemu lagi kalau memang berpisah jauh,
Dan untuk apa mengenang mereka yang tidak punya kenangan tentang kita?
Jika masa lalu hanya untuk dikenang dan tidak ada lagi hubungan, lalu untuk apa kenangan itu?

Mungkin ada baiknya jika jauh dari orang-orang di kampus,
Kalau nantinya kerja berjauhan, untuk apa repot-repot jalin hubungan baik
Yang pasti bakal dilupakan cepat atau lambat.

Lebih baik tidak punya hubungan sama sekali
Daripada tersisa di ingatan orang tapi tidak lagi berhubungan
Tidak ada gunanya juga.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

unfortunate circumstances

I noticed something different about myself, I no longer care about my appearance, I no longer care about people's feelings, Hell I no longer care about other people in general I have burned bridges and become this bitter person that lost the ability to empathize with others. Ada hal yang terjadi ketika kita berada dalam sebuah situasi terlalu lama, kita beradaptasi dengan sekitar kita dan lama kelamaan itu menjadi bagian dari diri kita. Saya tidak pernah membayangkan akan ada di posisi seperti ini begini lamanya. Semua hal di dunia ini jelas terlihat seperti sudah terencana dan terorganisir untuk membuat hidup saya sehambar mungkin sampai akarnya. Semua itu terjadi pada tahapan yang paling kecil dan perlahan yang sama sekali tidak saya sadari sehingga ketika saya mengetahuinya, semua itu sudah terlambat dan sudah terjadi pada tingkatan yang fundamental. Diri saya juga mengalami perubahan mikro itu seiring kehidupan saya yang bertransisi. Rasa empati yang hilang, semangat menjalani

You are not who you think you are

Kita selalu beranggapan bahwa Kita tahu siapa diri kita Mungkin iya dalam beberapa kasus tertentu Tetapi jarang ada orang yang tahu siapa diri dia sebenarnya. Bisa jadi kita beranggapan bahwa kita adalah seorang yang rajin Atau religius, atau pintar, atau senang berolahraga dan lainnya Tapi apa benar begitu? Mendefinisikan identitas diri bukan perjalanan yang semudah itu Identitas diri bukan sesuatu yang kita tahu secara subjektif saja Tapi kita harus melihat dan menguji diri kita secara objektif juga. Artinya kita harus bisa terlebih dahulu menjadi sebuah cermin Yang disana tidak ada lapisan subjektifitas atau pembelaan diri. Dengan memisahkan diri sebagai penilai dan yang akan dinilai Akan terlihat siapa kita sebenarnya dalam level alam bawah sadar Anggapan bahwa kita rajin, religius, pintar dan senang olahraga Akan terbukti atau akan tidak terbukti dengan melihat perilaku kita Bukan dari anggapan atau pengakuan diri kita saja. Sulitnya melakukan evaluasi diri ini adalah kecenderunga

The day after I killed myself

Before anyone wondering, no I’m not suicidal. I’m really afraid to die… but sometimes I couldn’t lift myself up to face this harsh reality either… This note isn’t my last note nor it is my suicide note, or whatever. This note is a closure, something that I needed for a long time, something that will serve me as a reminder that suicide is not a solution but rather another problem that will 100% spawn much more problems for people around me. What I wrote here is only a fiction about what would probably happened if I did end my life. Not to fantasize about dying or anything but this is just a reminder and an EVEN MORE reason why I shouldn’t give in… ============================== The day after I killed myself. The first one who will noticed my disappearance is probably my wife. Not contacting her for longer than 24 hours is already a cue that something is going on. I’ve told her so many times that I’m tired of living our marriage long-distance like this, I want to be by her side al