Langsung ke konten utama

Eat That Frog (Brian Tracy) Page #14



Latihan praktik yang dilakukan berdasarkan buku Eat That Frog halaman 14.

Tulis 10 tujuan yang ingin dicapai di tahun 2024, tapi tuliskan dengan kalimat seolah-olah tujuan-tujuan tersebut sudah tercapai, kemudian tentukan yang mendatangkan dampak paling positif!

1. Saya telah konsisten berolahraga (bersepeda ke kantor, latihan beban di kos, dan ke gym di weekend)

2. Saya memiliki berat badan 70 Kg dengan massa otot signifikan

3. Saya telah mencapai total donor darah 40 kali

4. Saya telah membaca selesai 12 buku

5. Saya memiliki skor TOEFL 600

6. Saya berhasil menabung 50 juta

7. Saya berhasil menerbitkan 1 penelitian di jurnal (dan mengirimkan ke surat kabar)

7. Saya telah rajin sholat berjamaah di mesjid maupun sholat malam dan dhuha (serta rawatib)

9. Saya telah rajin mengaji dan mengikuti kajian (dan menuliskan di catatan kajian)

10. Saya telah rajin berpuasa sunnah (senin kamis, ayyamul bidh, dan puasa daud)


Semua tujuan tersebut adalah sesuatu yang secara aktif dapat saya kontrol, sedangkan untuk harapan di tahun 2024 yang diluar kendali saya yang keputusan oleh pihak lain dan semoga dapat terwujud diantaranya:

a. Pindah satuan kerja (semoga bisa di tempat istri)

b. Naik pangkat di tahun ini (menunggu kebijakan kenaikan di tengah tahun)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Newfound Motivation

It's enough. I believe living like this is enough. It should be. It has to be. Ketika saya berencana menikah, tentu ini bukan kehidupan pernikahan yang saya bayangkan. Hampir dua tahun berlalu dan kami masih belum melihat ada jalan untuk kami hidup berdua. Semesta memang lucu ya. Saya mengadu kepada Yang Maha Kuasa. Namun Yang Maha Kuasa lah yang menempatkan saya di posisi sekarang ini. Jika Yang Maha Kuasa berkehendak ini jalan bagi kami, selagi kami tetap berusaha, saya percaya kehidupan pernikahan seperti ini tidak akan Ia murkai. Pasti ada maksud dibalik keputusan-Nya membiarkan kami di posisi ini. Meski begitu saya hanyalah seorang manusia. Tidak ada salahnya bukan jika kadang saya merasa putus asa dalam tiap langkah saya? Hanya melangkah kedepan yang saya bisa lakukan. Meski itu sambil menangis, meronta dan mengumpat sekalipun. Jika saya terlihat melakukan segala cara halal yang bisa dilakukan, ya, saya memang se-putus asa itu dan nekat mencoba apa yang saya bisa. Biarkan kat...

crushing pressure

"Hen, tau gak si A sama istrinya pindah" "Hen si B udah pindah" "Hen kok kamu belum pindah" Somehow being told that I'm not the only one with this circumstances doesn't reassure me. What do you know about my situation? Do you think you understand how I feel? Do you think someone that you thought have the same situation as mine REALLY got no help like me? Shut up. I thought some people didn't care about me anymore, but maybe they don't care about me in the first place?

Yang kemarin

Di balik senangnya saya ketika dengar kabar teman-teman menikah, saya selalu tanya diri saya kenapa sih saya masih belum bisa seperti mereka. Jawabannya tentu tidak sesederhana 'belum punya calon untuk jadi pasangan', kalau seseorang yang saya anggap cocok dan sepadan dengan saya sudah saya temukan. Ini bukan juga perkara ada tidaknya modal untuk menikah, tetapi tentang kesiapan saya secara mental dan ilmu. Menikah itu bukan hanya tentang tinggal bersama, tetapi menyatukan dua insan, yang lebih luasnya lagi menyatukan dua keluarga besar yang berarti bukan hanya si A yang punya hubungan dengan saya, namun juga bapak, ibu, adik, kakak, nenek, kakek, paman, bibi daaaan banyak lagi yang menjadi keluarga baru saya nantinya. Buat saya rasanya semua itu sangat berat, mengurusi kerjaan dan diri saya sendiri saja saya masih belum mampu optimal. Saya masih butuh waktu untuk belajar lagi dan mengkondisikan cara saya membagi waktu. Kadang kalau ada yang tanya kapan saya menikah, sebenarnya...